Untuk
mengatasi stress karyawan akibat Pekerjaan yang overload, tidak sesuai
dengan job description, atau kurangnya kompetensi seorang karyawan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Membuat seluruh analisis jabatan untuk
setiap jabatan mulai dari jabatan tertinggi sampai dengan jabatan terendah,
dengan analisis jabatan saya akan mendapatkan informasi dari suatu jabatan
berupa:
a. Nama
jabatan
b. Ikhtisar
jabatan
c. Urain
tugas
d. Bahan
kerja
e. Alat
kerja
f. Hasil
kerja
g. Tanggung
jawab
h. Wewenag
i.
Korelasi jabatan
j.
Kondisi lingkungan kerja
k. Resiko
bahaya
l.
Sayrat jabatan
m. Prestasi
kerja yang diharapkan
Hasil dari analisis jabatan tersebut adalah rumusan
informasi jabatan yang akurat dan sesuai dengan kebutuhan organisasi.
2.
Setelah analisis jabatan selesai,
langkah selanjut nya adalah menghitung beban kerja setiap jabatan, dengan
analaisis beban kerja akan mendapatkan kebutuhan real karyawan yang harus
mengisi suatu jabatan.
Dengan
menggunakan analisis jabatan dan analisis beban kerja semua jabatan sudah jelas
uraian tugasnya, wewewangnya, korelasi jabatannya, syarat jabatan (misal: pendidikan
dan pengalaman), sudah jelas berapa jumlah karyawan yang harus mengisi
suatu jabatan.
Apabila
hasil analisis jabatan dan analisis beban kerja, pekerjaan memang overload, maka mengusulkan penambahan karyawan, apabila penambahan karyawan
belum bisa dilaksanakan maka dilakukan pemerataan beban kerja secara
proporsional sampai mendapatkan penambahan karyawan baru. Untuk memotivasi para
karyawan, hal yang perlu dilakukan:
1.
Pendekatan-pendekatan individu
-
Mengimplementasikan teknik manajemen
waktu, meningkatkan latihan fisik, latihan relaksasi, meluaskan jaringan
dukungan sosial
2.
Pendekatan organisasi,
-
Membangun budaya dan iklim kerja yang
kondusif
-
Membangun kualitas kehidupan kerja
-
Mengurangi konflik dan memperluas peran
karyawan dalam organisasi
-
Membuat perencanaan karier dan memberi
konseling
Tidak ada komentar:
Posting Komentar